
Jakarta, 17 Februari 2025 – Pemerintah secara resmi menerbitkan surat keputusan mengenai cuti bersama Lebaran 2025 yang berlaku bagi pegawai negeri, swasta, serta pelajar di seluruh Indonesia. Keputusan ini tertuang dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) yang ditandatangani oleh Menteri Ketenagakerjaan, Menteri PAN-RB, serta Menteri Agama.
Dalam pernyataannya, Menteri Ketenagakerjaan menyampaikan bahwa penetapan cuti bersama ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat yang ingin merayakan Idul Fitri bersama keluarga. “Kami memahami pentingnya momen Lebaran bagi masyarakat Indonesia, oleh karena itu pemerintah memastikan bahwa jadwal cuti bersama dapat memberikan waktu yang cukup bagi semua pihak,” ujarnya.
Jadwal Cuti Bersama Lebaran 2025
Berdasarkan SKB yang diterbitkan, cuti bersama Lebaran 2025 akan berlangsung sebagai berikut:
- Bagi Pegawai Negeri Sipil dan Swasta
- Cuti bersama dimulai pada Senin, 28 April 2025 dan berakhir pada Jumat, 2 Mei 2025.
- Hari libur resmi Idul Fitri jatuh pada Rabu, 30 April 2025 dan Kamis, 1 Mei 2025.
- Pegawai diharapkan kembali bekerja pada Senin, 5 Mei 2025.
- Bagi Pelajar
- Libur sekolah dimulai pada Senin, 28 April 2025 dan berakhir pada Minggu, 4 Mei 2025.
- Kegiatan belajar mengajar kembali dimulai pada Senin, 5 Mei 2025.
Dampak Ekonomi dan Sosial
Keputusan cuti bersama ini juga diperkirakan akan memberikan dampak positif bagi sektor pariwisata dan ekonomi daerah. Peningkatan mobilitas masyarakat selama masa libur panjang diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi, khususnya di sektor transportasi, perhotelan, serta industri kuliner.
Asosiasi Pengusaha Pariwisata Indonesia (APPI) menyambut baik kebijakan ini dan berharap lonjakan wisatawan dapat meningkatkan pendapatan industri pariwisata. “Kami optimis dengan adanya kepastian cuti bersama ini, masyarakat akan lebih mudah merencanakan perjalanan liburan mereka, yang tentunya akan memberikan dampak positif bagi ekonomi daerah,” kata Ketua APPI.
Aturan dan Imbauan bagi Pemudik
Menteri Perhubungan menekankan pentingnya kesiapan infrastruktur transportasi guna mengantisipasi lonjakan arus mudik. Pemerintah juga mengimbau masyarakat agar merencanakan perjalanan dengan baik dan mematuhi aturan lalu lintas guna menghindari kepadatan serta kecelakaan.
Selain itu, pemerintah meminta perusahaan untuk memberikan fleksibilitas kepada karyawan dalam mengatur jadwal kerja sebelum dan sesudah cuti bersama agar tidak mengganggu operasional bisnis.
Dengan diterbitkannya surat keputusan ini, masyarakat kini memiliki kepastian dalam merencanakan libur Lebaran mereka. Pemerintah berharap kebijakan ini dapat berjalan dengan lancar serta memberikan manfaat bagi semua pihak.